Custom Search

Elza Syarief Temui Nazaruddin, Ini Tanggapan Kubu OC Kaligis

BEKASI-JAKARTA

Pengacara lain yang mengaku pendamping mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, Elza Syarief mendatangi Mako Brimob Depok, tempat Nazaruddin ditahan. Elza yang tidak sampai 15 menit berkunjung itu enggn memberikan keterangan saat meninggalkan lokasi.

Pantauan VIVAnews.com, Nissan Serena hitam bernopol B 1751 UFX yang membawa Elza sempat diberhentikan terlebih dahulu di pos penjagaan Mako Brimob Depok, Kelapa Dua Depok, Jawa Barat, Selasa 16 Agustus 2011, sekitar pukul 14.07 WIB.

Mobil yang membawa serta Elza, seorang staf dan sopir kemudian memasuki wilayah Mako Brimob Depok. Namun sekitar pukul 14.22, Elza pergi meninggalkan lokasi.




Ketika dikonfimasi mengenai kedatangan Elza, tim kuasa hukum Nazaruddin, Afrian Bondjol mengaku tidak tahu kedatangan Elza ke Mako Brimob Depok.

"Saya nggak tahu, tanya sama Elza. Saya nggak tahu urusan apa dia," ujar Arfian di Mako Brimob, Depok, Selasa, 16 Agustus 2011.

Afrian menegaskan sejak awal Nazarudddin sudah menunjuk OC Kaligis dan timnya untuk menjadi kuasa hukum mantan Bendahara Umum Demokrat itu.

"Buktinya dengan diterima kedatangan saya, itu kan sudah jelas kalau saya ini kuasa hukumnya Nazaruddin," kata dia.

Tadi pagi, selain dikunjungi oleh Afrian, Nazaruddin juga dikunjungi oleh saudara kandungnya Hasyim dan sepupunya M Nasir.

Sebelumnya, Elza Syarief mengatakan dirinya ditunjuk oleh adik Muhammad Nazaruddin, Hasyim, untuk mendampingi tersangka suap pembangunan wisma atlet SEA Games itu.

"Saya ditunjuk sejak Nazaruddin ditangkap di Cartagena," kata Elza dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Selasa, 16 Agustus 2011. "Saya diminta adik kandung Nazaruddin, Hasyim. Kalau Nasir itu cuma sepupu."

Bahkan, Elza mengaku dia sudah diminta menjadi pengacara Nazaruddin sebelum buronan Interpol itu ditangkap. "Sebelum Nazaruddin ditemukan, keluarganya telah melobi saya untuk menjadi pengacaranya," kata dia.

Namun demikian, Elza mengaku belum mendapatkan surat kuasa langsung dari Nazaruddin. Dia masih menunggu keputusan Nazaruddin yang akan memilih pengacaranya sendiri. "Kami belum pegang surat kuasa. Keluarga tidak bisa memberikan surat itu, harus dari Nazaruddin langsung," kata dia

(VIVAnews)


RELATED POST :



0 comments:

Post a Comment

 
Custom Search