BEKASI-JAKARTA
Promotor tinju Zaenal Thayeb mengatakan, pertarungan perebutan gelar antara pemegang gelar Super Champions kelas bulu WBA, Chris John, melawan Fernando David Saucedo, bakal dilangsungkan di Kartika Plasa kawasan Pantai Kuta Bali, 22 Mei 2010.Zaenal yang juga pemilik Sasana Mirah Boxing Camp ketika dihubungi dari Semarang, Selasa (13/4/10), mengatakan, kalau persoalan tempat itu sudah tidak ada masalah.
"Kartika Plasa berada di dekat Bandara Ngurah Rai Bali. Pemilihan tempat itu karena kami juga ingin mengangkat pariwisata di kawasan tersebut di dunia internasional," katanya.
Ketika ditanya kendala untuk menggelar pertarungan tersebut, dia mengatakan, sampai kini dirinya belum mendapat foto-foto penantang Chris John.
"Saya sudah meminta Toni Priatna (Asisten Manajer Herry’s Gym) untuk membawa foto-foto Fernando tetapi sampai kini belum mendapatkannya," katanya.
Padahal, kata dia, foto calon lawan Chris John tersebut sangat penting untuk keperluan mencetak undangan dan lain sebagainya.
Kemudian, kata dia, grupnya Toni Priatna katanya juga akan mengirimkan orang Australia untuk bekerja dengan timnya untuk mempersiapkan pertarungan tersebut, tetapi sampai kini belum muncul.
"Terus terang saya tidak bisa bekerja dengan cara-cara mereka. Saya pinginnya semuanya serba cepat sehingga persiapannya bisa berjalan dengan baik," katanya.
Ketika ditanya soal persiapan Chris John sendiri untuk menghadapi pertarungan mendatang, dia mengatakan, kalau itu dirinya tidak tahu karena yang bersangkutan berlatih di Sasana Herry’s Gym Perth, Australia.
Tetapi, lanjut dia, dirinya mendapat kabar kalau Chris John dan dua petinju Sasana Mirah Boxing Camp akan kembali ke Indonesia antara 16 atau 17 April 2010.
Menurut dia, Chris John akan melanjutan latihannya di Banyuwangi, Jatim, hingga menjelang pertarungan di Bali, 22 Mei mendatang.
Soal partai tambahan, dia mengatakan, tidak ada persoalan karena dirinya sudah menyiapkan lima partai tambahan saat Chris John naik ring. Partai tambahan tersebut, kata dia, salah satunya petinju Sasana Mirah Boxing Camp yang akan bertarung melawan juara nasional.
"Saya berharap dalam beberapa hari mendatang semuanya sudah tidak ada masalah sehingga persiapan bisa berjalan dengan baik," katanya.(KOMPAS)
- Proses `Bail Out` Century Bermasala
- Proses `Bail Out` Century Bermasalah
- PDIP Sebut Sri Mulyani dan Boediono Harus Diproses Hukum
- Partai Golkar: Pemberian FPJP Melanggar Aturan
- Mayoritas Fraksi Duga Ada Pidana di Century
- Fraksi PKS Sebut Sejumlah Pihak Bertanggung Jawab
- FPDIP Rekomendasikan Proses Hukum Mantan Pejabat BI
- Buku Putih Kasus Century (1) Krisis Ekonomi Global dan Kondisi Perekonomian Domestik
- Buku Putih Kasus Century (2) Respons Global & Respons Pemerintah Indonesia
- Buku Putih Kasus Century (3) KSSK dan Pengertian Dampak Sistemik
- Buku Putih Kasus Century (4) Indikator Bank Berdampak Sistemik & Kronologi Penanganan Bank Centur
- Buku Putih Kasus Century (5) Rapat KSSK 20-21 November 2008
- Buku Putih Kasus Century (6) Landasan Hukum dari Kebijakan
- Buku Putih Kasus Century (7) Peran Institusi dalam Penanganan Bank Century
- Peneriak "Tangkap Maling Century" Dibebaskan
- Sri Mulyani dan Tasbih Hitam
- Boediono: Tak Wajib Laporkan Century ke Wapres JK
- Dibawa ke Polda, Peneriak 'Boediono Maling' Minta Istrinya Dijaga
- Teriak 'Boediono Maling', Pria Botak Dibawa ke Pos Pamdal
- Ada Teriakan 'Boediono Maling', Rapat Pansus Ricuh
- Dicecar Pansus Century, Boediono Sedih
- Ada Perbedaan Data, Budi Rochadi Merasa Dibandingkan dengan Robert Tantular
- Boediono Akui BI Berikan Masukan Perpu JPSK
- Pernyataan Sri Mulyani Soal Bailout Untungkan Rakyat Dipertanyakan
- Sri Mulyani Terlihat Lelah, Rapat Pansus Century Ditutup
- Robert: Kalau Saya Tidak Ditahan Akan Lain
http://bekasijakarta.blogspot.com/
0 comments:
Post a Comment