BEKASI-JAKARTA
Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komjen (Pol) Susno Duadji, siap dikonfrontasi dengan Sjahril Djohan alias SJ, orang yang diduga menjadi otak di balik praktik mafia kasus, khususnya di tubuh kepolisian. "Pak Susno siap. Beliau berani bertanggung jawab atas apa yang telah diutarakan," ujar kuasa hukum Susno, Zul Armain, kepada para wartawan, Selasa (13/4/2010) di rumah Susno di Cinere, Depok.Namun, soal konfrontir ini, Zul mengatakan bahwa hal itu tergantung kehendak Mabes Polri. "Semestinya sih Mabes Polri juga minta keterangan Pak Susno supaya persoalan ini bisa clear. Pak Susno juga tidak ingin polemik ini makin meruncing," katanya. Dia menambahkan, pihak Susno menyambut baik kembalinya SJ ke Indonesia. Dengan demikian, semua benang merah soal kisruh mafia ini bisa terbongkar.
Sebelumnya diberitakan bahwa Sjahril Djohan tiba di Indonesia pada Selasa (13/4/2010) siang melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Sjahril dikabarkan beberapa waktu lalu berada di Australia. Ia pulang ke Indonesia melalui Singapura. SJ datang sendiri, tak seperti Gayus Tambunan yang dijemput oleh polisi.
Nama Sjahril mencuat setelah Susno Duadji menyebut namanya sebagai makelar kasus. Susno menyebut Sjaril telibat dalam rekayasa kasus di PT Salmah Arwana Lestari. Sjahril dituding oleh Susno terlibat penyetiran kasus tersebut, yang mulanya perdata menjadi pidana. Susno pun menyebut angka ratusan miliar.
Sjahril juga dituding oleh Susno telah bekerja sama dengan dua tersangka yang terlibat dalam kasus pajak Gayus Tambunan, yakni Haposan dan Andi Kosasih.(KOMPAS)
- Proses `Bail Out` Century Bermasala
- Proses `Bail Out` Century Bermasalah
- PDIP Sebut Sri Mulyani dan Boediono Harus Diproses Hukum
- Partai Golkar: Pemberian FPJP Melanggar Aturan
- Mayoritas Fraksi Duga Ada Pidana di Century
- Fraksi PKS Sebut Sejumlah Pihak Bertanggung Jawab
- FPDIP Rekomendasikan Proses Hukum Mantan Pejabat BI
- Buku Putih Kasus Century (1) Krisis Ekonomi Global dan Kondisi Perekonomian Domestik
- Buku Putih Kasus Century (2) Respons Global & Respons Pemerintah Indonesia
- Buku Putih Kasus Century (3) KSSK dan Pengertian Dampak Sistemik
- Buku Putih Kasus Century (4) Indikator Bank Berdampak Sistemik & Kronologi Penanganan Bank Centur
- Buku Putih Kasus Century (5) Rapat KSSK 20-21 November 2008
- Buku Putih Kasus Century (6) Landasan Hukum dari Kebijakan
- Buku Putih Kasus Century (7) Peran Institusi dalam Penanganan Bank Century
- Peneriak "Tangkap Maling Century" Dibebaskan
- Sri Mulyani dan Tasbih Hitam
- Boediono: Tak Wajib Laporkan Century ke Wapres JK
- Dibawa ke Polda, Peneriak 'Boediono Maling' Minta Istrinya Dijaga
- Teriak 'Boediono Maling', Pria Botak Dibawa ke Pos Pamdal
- Ada Teriakan 'Boediono Maling', Rapat Pansus Ricuh
- Dicecar Pansus Century, Boediono Sedih
- Ada Perbedaan Data, Budi Rochadi Merasa Dibandingkan dengan Robert Tantular
- Boediono Akui BI Berikan Masukan Perpu JPSK
- Pernyataan Sri Mulyani Soal Bailout Untungkan Rakyat Dipertanyakan
- Sri Mulyani Terlihat Lelah, Rapat Pansus Century Ditutup
- Robert: Kalau Saya Tidak Ditahan Akan Lain
http://bekasijakarta.blogspot.com/
0 comments:
Post a Comment