BEKASI-JAKARTA
Departemen Luar Negeri (Deplu) menjamin kemudahan relawan asing yang akan membantu korban bencana gempa bumi di Sumatra Barat (Sumbar) untuk mendapatkan visa masuk ke Indonesia.
"Perwakilan Indonesia di luar negeri akan mempermudah proses pembuatan visa masuk ke Indonesia bagi para relawan asing yang akan membantu korban gempa bumi di Sumbar," ujar Menteri Luar Negeri, Hassan Wirajuda, di Jakarta, Minggu.
Menurut menlu bantuan dari luar negeri di antaranya berupa tim penyelamat, anjing pelacak, alat pemecah beton serta bahan makanan sudah mulai berdatangan ke Indonesia sejak Jumat (2/10) atau dua hari setelah gempa 7,6 skala Richter mengguncang Sumbar.
"Sebagai negara yang saat ini tengah dilanda bencana, Indonesia sangat menghargai bantuan yang diberikan negara-negara sahabat," kata Menlu.
Beberapa negara asing yang telah mengirimkan bantuan untuk korban gempa bumi di Sumbar antara lain Malaysia, Singapura, Jerman, Korea Selatan, Australia, Amerika Serikat, Swiss, Jepang, Arab Saudi dan Rusia.
Gempa bumi berkekuatan 7,6 skala Richter mengguncang provinsi Sumatera Barat pada Rabu (30/9). Selain memakan ratusan korban jiwa, bencana ini juga mengakibatkan puluhan ribu rumah dan bangunan di Sumbar runtuh.
Berdasarkan data Satkorlak hingga Minggu (4/10) jumlah korban meninggal akibat gempa Sumbar mencapai 603 orang sementara ratusan orang lainnya diduga masih tertimbun reruntuhan gedung.
Daerah yang paling parah terkena dampak gempa sendiri adalah di kota Pariaman, kabupaten Padang Pariaman dan kota Padang.-DETIKnews.
0 comments:
Post a Comment