BEKASI-JAKARTA
Merespon pemberitaan Kompas TV dan Kompas.com tentang dugaan terjadinya aksi premanisme terhadap sopir dan pemilik truk yang hendak mengisi BBM jenis solar di sejumlah SPBU di Palangkaraya, hari ini 50 personel Polres Palangkaraya diturunkan menjaga 2 SPBU yang diduga kerap terjadi aksi premanisme tersebut.Sebanyak 50 personel unit reserse kriminal, satlantas, intelkam dan sabhara Polres Palangkaraya, Sabtu (28/7/2012) siang, disiagakan di 2 SPBU yang diduga kerap terjadi aksi premanisme.
Sebelumnya diberitakan, ratusan kendaraan truk terpaksa mengantre hingga 1 kilometer selama lebih 12 jam untuk mendapatkan solar. Kondisi ini, menurut salah seorang pemilik truk, disebabkan adanya tindak premanisme yang dilakukan sekelompok orang yang memungut uang sebesar Rp 50.000 per truk yang ingin penuh mengisi solar.
Jika sopir maupun pemilik truk enggan menggunakan jasa mereka, maka pemilik truk diharuskan mengantre paling belakang dan pembelian solar dibatasi maksimal 40 liter saja.
Selain melakukan penjagaan, polisi lalu lintas juga memeriksa muatan kendaraan yang dicurigai membawa BBM dalam jumlah besar untuk dijual kembali secara eceran.
Sumber:(KOMPAS)
0 comments:
Post a Comment